[hanomantoto]

“Saya sudah berusaha menjembatani kesenjangan ini, namun yang terjadi perbedaan malah semakin menjauh. Masalah ini bahkan sampai mengemuka ke publik, di mana ini sikap yang tak bisa diterima bahkan keadaan semakin memburuk sampai diketahui musuh-musuh kami yang senang dengan keadaan ini dan mengambil keuntungan,” kata Netanyahu.      

2. Jaksa Korea Selatan Geledah Hyundai Engineering & Construction terkait Kasus Eks Bupati Cirebon

Kejaksaan Korsel menyelidiki tuduhan pemberian suap senilai Rp6,5 miliar kepada Sunjaya dalam enam kesempatan. Dugaan suap ini disinyalir untuk membungkam keluhan penduduk setempat tentang pencemaran lingkungan selama pembangunan pembangkit listrik tenaga batu bara unit kedua di Cirebon, yang telah beroperasi sejak 2017.

Pada Oktober 2019, dua aktivis dari kelompok lingkungan hidup Indonesia ‘Walhi’ menghadiri audit Komite Perdagangan, Industri, Energi, Usaha Kecil dan Menengah Majelis Nasional Korea Selatan sebagai saksi.

3. Quick Count Sementara, Donald Trump Pimpin Perhitungan Suara Pilpres AS

Warga Amerika Serikat pada Selasa, 5 November 2024, waktu setempat, berbondong-bondong menuju tempat pemungutan suara untuk memberikan hak suara mereka. Quick count suara pemilihan presiden Amerika Serikat atau Pilpres AS  sampai berita ini diturunkan masih berlangsung.

Dalam pilpres AS 2024, Kamala Harris adalah kandidat presiden dari Partai Demokrat dan Donald Trump dari Partai Republik. Dalam sejumlah survei, Trump dan Harris bersaing untuk meraih kemenangan dalam pemilihan bersejarah yang kemungkinan besar akan ditentukan oleh tujuh negara bagian terbesar di Amerika Serikat.

Pantauan Tempo di website CNN pukul 11.07, Donald Trump memimpin dengan 211 suara elektoral atau 51.346.208 suara. Sedangkan lawannya, Harris memperoleh 145 suara elektoral atau 45.473.459 suara. Dalam pilpres AS, seorang kandidat presiden dinyatakan menang pilpres AS jika sudah mendapatkan 270 suara elektoral. 

Baca selengkapnya di sini

 



hanomantoto