[hanomantoto]

TEMPO.CO, JakartaMusim hujan adalah tantangan sendiri untuk urusan pakaian karena dibutuhkan bahan sesuai dan proses mencuci yang lebih menantang karena baju lebih kotor dan lebih lama kering. Pakar dan pemerhati mode Dewi Utari pun membagikan tips merawat pakaian sehari-hari untuk menjaga kualitas dan ketahanannya saat musim hujan.

“Cuci dengan baik dan benar. Keringkan dengan baik, jangan biarkan pakaian basah terlalu lama, segera keringkan setelah terkena hujan,” kata Dewi, Sabtu, 9 November 2024.

Ia mengatakan pastikan untuk mencuci sesuai petunjuk pada label pakaian. Gunakan deterjen yang lembut dan hindari pemutih yang dapat merusak serat kain. Saat menjemur, pastikan di tempat yang teduh atau menggunakan pengering. Dewi juga menyarankan untuk menghindari menjemur di bawah sinar matahari langsung agar tidak merusak kain yang sensitif.

“Pastikan pakaian disimpan di tempat yang kering dan berventilasi baik. Hindari menyimpan pakaian dalam keadaan lembap karena dapat menyebabkan jamur dan bau tidak sedap,” jelas Dewi.

Ia mengatakan ketika bepergian di musim hujan bisa menggunakan pelindung pakaian seperti semprotan tahan air yang bisa menjaga pakaian tetap kering dan terlindungi dari noda cipratan untuk memastikan baju tetap bersih dari kotoran dan noda yang dapat merusak serat kain jika dibiarkan terlalu lama. Untuk menyetrika pakaian yang tahan air juga perlu diperhatikan suhunya. Biasanya pakaian jenis gore-tex, nilon, poliester, vinil atau PVC yang tahan air tidak perlu disetrika atau hanya perlu suhu rendah.

“Dengan merawat pakaian dengan baik, Anda dapat memperpanjang umur pakai dan menjaga agar tetap dalam kondisi baik selama musim hujan,” ujarnya.

Tips tetap stylish
Dewi juga membagikan tips mix and match bahan yang sesuai untuk musim hujan agar tampil stylish dan tetap nyaman serta terlindungi dari hujan. Pilihlah jaket yang terbuat dari bahan tahan air seperti gore-tex, nilon, atau poliester dengan fitur tambahan seperti penutup kepala atau tudung. 

Gunakan teknik layering untuk mengatur suhu tubuh. Misalnya, jaket hujan dengan sweater tipis atau fleece di bawahnya untuk kehangatan tambahan. Pilih bahan yang juga cepat kering dan ringan sehingga tetap nyaman untuk dikenakan.

“Anda bisa memilih warna-warna cerah atau motif yang menarik untuk jaket agar tampil lebih menarik sekaligus trendi di hari hujan,” saran Dewi.

Pakai juga kaus atau t-shirt berbahan katun atau poliester yang dapat bernapas di bawah jaket agar lebih nyaman dan tubuh tidak terasa lembap. Gunakan juga aksesoris tambahan jika perlu untuk menambah kehangatan dan sepatu tahan air dari bahan sintetis atau kulit. Pertimbangkan juga kenyamanan dan perlindungan terhadap hujan jika memakai jaket panjang atau pendek.

“Jaket hujan bisa dipadupadankan dengan pakaian formal seperti dress atau rok, atau dengan pakaian santai seperti jins dan kaus. Cobalah berbagai kombinasi untuk menemukan gaya yang cocok untuk Anda,” pesan Dewi.



hanomantoto