[hanomantoto]

TEMPO.CO, JakartaMadeira pulau kecil di Portugal salah satu destinasi wisata populer di Eropa. Mulai tahun depan, wisatawan yang ingin menjelajahi jalur pendakian di pulau itu akan dikenakan tarif khusus. Tarif tersebut sebagai bagian dari pariwisata berkelanjutan, dan hasilnya untuk mendanai upaya konservasi.

Sekretaris daerah Pertanian, Perikanan, dan Lingkungan Madeira, Rafaela Fernandes, mengatakan biaya tersebut diperlukan untuk melindungi lanskap alam daerah tersebut. Seperti upaya pemeliharaan, pembersihan, dan pelestarian jalan setapak.

Selain itu penerapan tarif hiking juga untuk mengendalikan peningkatan arus wisatawan. Terutama di musim puncak pendakianm yaitu antara Maret hingga May, dan antara September hingga November. Dengan adanya biaya jalur pendakian bertujuan dapat mengatur arus pengunjung di jalan setapak dan membantu melindungi lanskap alam.

Kampanye kesadaran untuk memberi tahu pengunjung tentang tersebut dan tujuannya sudah diluncurkan. Menurut Fernandes langkah tersebut disambut baik oleh wisatawan yang menghargai pentingnya mendukung upaya konservasi, seperti dikutip dari laman Euronews.

Tarif hiking wisatawan

Jadi tarif hiking di Madeira sebesar 3 euro (sekitar Rp 50 ribuan), berlaku untuk non-penduduk yang berusia 12 tahun. Saat ini tarif tersebut akan diterapkan di tujuh jalur hiking paling populer, yaitu Pico do Areeiro, Pico Ruivo, Levada do Risco, Levada do Caldeirão Verde, Balcões, Levada do Rei dan Ponta de São Lourenço.

Namun rencananya mulai 2025, tarif tersebut juga akan diberlakukan di semua jalur pendakian di Madeira. Wisatawan yang tidak membayar akan dikenakan denda hingga 50 euro (sekitar Rp 84.650). Pembayaran dengan menggunakan portal pemerintah daerah, Simplifica. Atau, ada pilihan pembayaran di tempat yang tersedia di stasiun Institut Hutan dan Konservasi Alam (ICNF) Madeira, yang terletak di sepanjang banyak jalur.

Jalur hiking Madeira

Jalur-jalur pendakian di kepulauan Madeira memiliki lanskap yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Mulai dari sudut paling tersembunyi di pegunungan, atau ke kawasan pesisir. Di antara air terjun dan aliran sungai, tebing, hutan subtropis, dan sudut pandang yang menghadap ke Gunung Massif atau lautan.

Ada lusinan jalur, ratusan kilometer, dan pemandangan yang tak terhitung jumlahnya untuk dinikmati saat hiking di Madeira. Wisatawan dapat menyesuaikan jalur hiking sesuai dengan preferensi dan kecepatan. Artinya, siapa pun, berapa pun usianya, dapat merasakan pengalaman menjelajahi jalan setapak dan levadas. Yang terakhir levadas adalah jalan setapak yang sejajar dengan saluran irigasi yang mengalirkan air segar dari pegunungan utara yang sangat lembab ke pegunungan selatan yang lebih kering

Dari pesisir utara, wisatawan akan menemukan beberapa levadas. Sementara jalur pendakian di sepanjang pantai selatan bisa menikmati pemandangan kota Funchal yang menakjubkan. Sedangkan di jalur pantai timur, wisatawan akan menemukan ciri morfologi Madeira dan jaringan jalan setapaknya. Jalur ini memungkinkan wisatawan berjalan melewati tempat-tempat dengan lingkungan yang bervariasi, di kawasan pesisir dan hutan.  

Pesisir barat Madeira menyembunyikan beberapa pemandangan paling menakjubkan dengan jalan setapak dan rute yang diperuntukkan bagi mereka yang hanya ingin berjalan-jalan serta mereka yang mencari sedikit petualangan. Beberapa jalur hiking di pegunungan pusat Madeira yang terletak di ketinggian lebih dari 1400 meter, termasuk Pico Ruivo dan Pico do Areeiro, serta dataran tinggi Paul da Serra.



hanomantoto