[hanomantoto]

TEMPO.CO, Jakarta – Film Paddington in Peru akan membawa penonton berpetualang ke tanah kelahirannya di Amerika Selatan. Dalam film live-action ketiga ini, akan menjadi perjalanan beruang Paddington yang paling seru. Seperti yang ditunjukkan dalam trailernya, Paddington bersama keluarga Brown akan menjelajahi hutan Amazon dan Pegunungan Peru.

Paddington in Peru menceritakan kisah Paddington ke Peru bersama keluarga Brown. Perjalanannya kali ini untuk mengunjungi Bibi Lucy tercinta, yang sekarang tinggal di rumah jompo beruang. Perjalanan mereka pun semakin mendebarkan ketika sebuah misteri menjerumuskan mereka ke dalam petualangan tak terduga.

Paddington in Peru dirilis di Inggris mulai Jumat, 8 November 2024, namun di Amerika Serikat dan negara lainnya harus menunggu sampai 17 Januari 2024. Proses syutingnya dimulai sejak tahun 2023. Beberapa adegan diambil dengan teknik kombinasi antara lokasi nyata dan CGI. Sambil menunggu film tersebut dirilis, rikut ini daftar lokasi Paddington in Peru.

Paddington sehari-hari tinggal bersama keluarga Brown di London. Dalam film ketiga ini rumah keluarga Brown pun ditampilkan. Bagian luar rumah keluarga itu direkam Chalcot Crescent di Primrose Hill, sebuah distrik di London. Sedangkan adegan lainnya saat mereka di Stasiun London Paddington, menggunakan CGI. 

Tim produksi film ini juga menggunakan lokasi di Inggris untuk merekam adegan yang berlatar di luar negeri. Misalnya saat bibi Paddington, Lucy, tinggal di panti jompo di Peru, adegan tersebut direkam di Berrybushes Farm, Hertfordshire, di pedesaan Inggris di luar London. Para pembuat film juga mengambil gambar adegan di Black Park, Buckinghamshire, untuk meniru hutan hujan Peru.

“Kami membangun The Home For Retired Bears di dalam hutan yang dilengkapi dengan pepohonan hutan hujan asli.’ Syuting berlangsung di Berrybushes pada tahun 2023. ‘Kota pasar dengan perahu dan sungai juga ada di Berrybushes, begitu pula reruntuhan Inca,” kata produser Rosie Alison.

Para pembuat film memutuskan untuk melakukan pengambilan gambar di Kolombia karena lanskap megah negara tersebut, yang dibutuhkan untuk menghidupkan pemandangan hutan hujan Amazon dalam film. Mereka mengambil gambar di kota Prado untuk sebuah adegan di mana karakter baru Antonio Banderas, Hunter Cabot, melintasi jembatan tali yang berbahaya. “Di sanalah Anda melihat Antonio memotong jembatan tali,” kata Alison.

Tidak seperti dua film sebelumnya dalam waralaba tersebut, syuting Paddington in Peru dilakukan di Peru untuk menghidupkan kampung halaman sang tokoh utama. Terutama untuk menghadirkan jajaran pegunungan yang megah di negara tersebut dalam cerita.

Sutradara Doug Wilson terinspirasi film epik seperti Aguirre, The Wrath of God, dan Fitzcarraldo, ketika ia memilih untuk menyajikan cerita di Peru. Syuting film tersebut dilakukan di Lima, Cusco, Maras, Machu Picchu, dan Huayna Picchu. 

Menurut Menurut Accesswire, tim produksi di balik Paddington di Peru menerima bantuan dari Badan Promosi Ekspor dan Pariwisata Peru (PROMPERU) untuk syuting  di Peru. pemerintah setempat tak ingin melewatkan kesempatan untuk meningkatan pariwisata melalui film tersebut. 



hanomantoto